AJAX

Banyak webmaster telah menemukan keuntungan menggunakan AJAX untuk meningkatkan pengalaman pengguna di situs mereka, membuat halaman dinamis yang bertindak sebagai aplikasi web yang kuat. Tapi seperti Flash, AJAX dapat membuat situs sulit bagi mesin pencari untuk mengindeks jika teknologi tersebut tidak dilaksanakan dengan hati-hati. Ada dua isu mesin pencari utama di sekitar AJAX:
Memastikan bahwa bot mesin pencari dapat melihat konten Anda, dan memastikan mereka bisa melihat dan mengikuti navigasi Anda.Sementara Googlebot besar untuk memahami struktur link HTML, dapat memiliki kesulitan menemukan jalan di sekitar situs yang menggunakan JavaScript untuk navigasi. Kami sedang bekerja pada melakukan pekerjaan yang lebih baik pemahaman JavaScript, tapi Anda terbaik untuk membuat situs yang dirayapi oleh Google dan mesin pencari lainnya adalah untuk menyediakan link HTML untuk konten Anda.Desain untuk aksesibilitasKami mendorong webmaster untuk membuat halaman untuk pengguna, bukan hanya mesin pencari. Ketika Anda mendesain situs AJAX Anda, pikirkan tentang kebutuhan pengguna, termasuk mereka yang tidak mungkin menggunakan browser JavaScript yang mampu (misalnya, orang yang menggunakan pembaca layar atau perangkat mobile). Salah satu cara termudah untuk menguji aksesibilitas situs Anda adalah untuk menampilkan di browser Anda dengan JavaScript dimatikan, atau untuk melihatnya dalam teks saja browser seperti Lynx. Melihat sebuah situs sebagai teks saja juga dapat membantu Anda mengidentifikasi konten lain yang mungkin sulit bagi Googlebot untuk melihat, seperti teks tertanam dalam gambar atau Flash.Hindari iFrames - atau link ke konten mereka secara terpisahKonten ditampilkan melalui iFrames mungkin tidak diindeks dan tersedia untuk muncul dalam hasil pencarian Google. Kami menyarankan Anda menghindari penggunaan iFrames untuk menampilkan konten. Jika Anda termasuk iFrames, pastikan untuk menyediakan link berbasis teks tambahan untuk konten yang mereka menampilkan, sehingga Googlebot bisa merangkak dan mengindeks konten ini.Berkembang dengan peningkatan progresifJika Anda memulai dari awal, pendekatan yang baik adalah untuk membangun struktur situs Anda dan navigasi hanya menggunakan HTML. Kemudian, setelah Anda memiliki halaman situs, link, dan isi di tempat, Anda dapat membumbui penampilan dan antarmuka dengan AJAX. Googlebot akan senang melihat HTML, sedangkan pengguna dengan browser modern dapat menikmati bonus AJAX Anda.Tentu saja, Anda mungkin akan memiliki link membutuhkan JavaScript untuk fungsionalitas Ajax. Web developer Jeremy Keith berlabel teknik ini Hijax, dan itu adalah cara untuk membantu link AJAX dan statis hidup berdampingan.Ketika membuat link Anda, format mereka sehingga mereka akan menawarkan link statis serta memanggil fungsi JavaScript. Dengan cara itu Anda akan memiliki fungsi AJAX untuk pengguna JavaScript, sedangkan pengguna non-JavaScript dapat mengabaikan script dan ikuti link. Sebagai contoh:<A href = "ajax.htm foo = 32?" OnClick = "menavigasi ('ajax.html # foo = 32');
 return false "> foo 32 </ a>Perhatikan bahwa URL statis tautan ini memiliki parameter (? Foo = 32) bukan fragmen (# foo = 32), yang digunakan oleh kode AJAX. Hal ini penting, sebagai mesin pencari memahami parameter URL tetapi sering mengabaikan fragmen. Karena Anda sekarang menawarkan link statis, pengguna dan mesin pencari dapat link ke konten yang tepat mereka ingin berbagi atau referensi.Sementara kita terus-menerus meningkatkan kemampuan merangkak kami, menggunakan HTML link tetap merupakan cara yang kuat untuk membantu kita (serta mesin pencari lainnya, perangkat mobile dan pengguna) lebih memahami struktur situs Anda.Ikuti panduanSelain tips yang dijelaskan di sini, kami mendorong Anda untuk juga memeriksa Pedoman Webmaster kami untuk informasi lebih lanjut tentang apa yang bisa membuat situs yang baik untuk Google dan pengguna Anda. Pedoman ini juga menunjukkan beberapa praktik untuk menghindari, termasuk pengalihan JavaScript licik. Aturan umum untuk mengikuti adalah bahwa ketika Anda dapat memberikan pengguna pengalaman yang berbeda berdasarkan kemampuan mereka, konten harus tetap sama. Sebagai contoh, bayangkan kami telah membuat sebuah halaman untuk Peternakan Hamster Wysz. Bagian atas halaman memiliki judul "Peternakan Hamster Wysz," dan di bawahnya adalah slideshow AJAX bertenaga kedatangan hamster terbaru. Menghidupkan JavaScript off pada halaman yang sama seharusnya tidak mengejutkan pengguna dengan membaca teks tambahan:

    Peternakan Hamster Wysz - hamster, hamster terbaik, hamster murah, hamster gratis, binatang peliharaan, peternakan, petani hamster, hamster menari, hewan pengerat, Hampsters, hamsers, sumber daya hamster terbaik, mainan hewan peliharaan, pelajaran menari, lucu, trik hamster, makanan hewan, hamster habitat, hotel hamster, ide hadiah ulang tahun hamster dan banyak lagi!Sebuah implementasi yang lebih baik akan menampilkan teks sama apakah JavaScript diaktifkan atau tidak, dan dalam skenario terbaik, menawarkan versi HTML slideshow untuk pengguna non-JavaScript. Informasi lebih lanjut tentang teks tersembunyi.